Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, Dunia Pendidikan di Indonesia dituntut untuk menjawab tuntutan tersebut dengan menyediakan setiap Pendidikan meliputi perbaikan saran fisik dan kurikulum yang bermutu.
Sekolah bukan lagi tempat siswa di didik Ilmu Pengetahuan dan teknologi semata, tetapi sebagai tempat siswa untuk mendapatkan pendidikan dan pengalaman diberbagai bidang termasuk pergaulan sosial dengan mengedepankan Aklaqul Karimah.
Sekolah Islam diharapkan akan mencetak generasi- generasi unggul yang menguasai IPTEK dan akhlak Islami sehingga menjadi sosok sekolah masa depan yang dibutuhkan negeri ini untuk memperbaiki ketertinggalan negara lain. Selain itu maraknya kasus kenakalan remaja dan degradasi moral bangsa juga menjadi momok tersendiri bagi orang tua untuk memilihkan pendidikan yang terbaik bagi Putra- Putri nya yang mampu kelas mengedepankan ilmu dunia dan ilmu akhirat.
Berdasarkan alasan tersebut maka ada beberapa kriteria sekolah menjadi masa depan dengan alasan sebagai berikut :
1. Keterpaduan Kurikulum
Kurikulum Sekolah Islam merupakan perpaduan antara pendidikan umum dan pendidikan agama http://alizharmks.blogspot.com sehingga akan mendapatkan dualisme pengetahuan yang berguna untuk kehidupan dunia dan akhirat.
2. Full Day School yang menyenangkan
Full Day School , sering diartikan sistem pendidikan yang mengharuskan siswa melaksanakan kegiatan belajar mengajar seharian full dari pagi hingga sore. Sekolah Islam memang kebanyakan berbentuk Full Day School namun selama seharian di sekolah, siswa tidak hanya melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas semata, namun ada kegiatan Olahraga, Mengaji, Pengembangan Bakat (ekstrakurikuler), http://www.alizharmakassar.online Sholat Dhuha, Sholat Berjamaah, Break Time, Makan Siang Bersama, Mabit (malam bina akrab), Home Visit, dan Studi Visual.
3. Keterpaduan Metode
Sekolah Islam juga menekankan keterpaduan dalam metode pembelajaran sehingga dapat mengoptimalkan ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Sekolah Islam juga memadukan pendidikan Aqiliyah, Ruhiyah, dan Jasadiyah. Dalam penyelenggaran memadukan keterlibatan dan partisipasi aktif lingkungan belajar yaitu sekolah, rumah dan masyarakat. Keterpaduan metode ini menjadikan siswa dapat mengoptimalkan potensi- potensi yang dimilikinya.








0 komentar:
Posting Komentar